Langsung ke konten utama

SUDUT PANDANG TUHAN

Roma 6:11 DEMIKIANLAH HENDAKNYA KAMU MEMANDANGNYA: bahwa kamu telah mati bagi dosa, tetapi kamu hidup bagi Allah dalam Kristus Yesus.

Saya mendapati, sudut pandang yang kita miliki dengan sudut pandang yang Tuhan miliki seringkali berbeda! Dan inilah sumber permasalahan yang hingga kini seperti terus berlanjut tanpa henti...
Perbedaan sudut pandang ini menentukan 'jenis iman' yang akan kita yakini dan otomatis akan menentukan perjalanan hidup kita yang selanjutnya, yang sering saya istilahkan dengan "FRAME of MIND"

Saat Tuhan menyatakan pikiran/ isi hatiNya melalui Roh Kudus, yang seharusnya kita lakukan adalah meyakini dan mengkondisikan seluruh aspek kehidupan kita untuk juga ikut meyakini hal tersebut. Dengan seluruh aspek hidup kita meyakini apa yang Tuhan sudah firmankan, seluruh fakta & situasi di sekitar kita juga akan berubah - menyesuaikan diri dengan firman yang kita yakini tersebut.

Sebaliknya, jika kita memilih untuk lebih meyakini apa yang fakta & situasi lahiriah 'tunjukkan', maka otomatis tidak akan ada perubahan apapun yang akan terjadi; apa yang sudah menjadi fakta lahiriah akan terus berlanjut dalam kehidupan kita. Biasanya fakta lahiriah yang lebih mudah kita terima/ yakini adalah jenis fakta yang negatif; jadi karena kita 'menerima' fakta negatif tersebut, maka tentu saja fakta negatif tersebut akan terus bergulir dan memunculkan lebih banyak lagi hal-hal negatif.
Saat kita mulai menyelaraskan seluruh aspek kehidupan kita sesuai dengan sudut pandang yang Tuhan miliki tentang hidup kita, tanpa sadar sesungguhnya kita sedang dibawa untuk hidup dalam standart & dunia-nya Tuhan sendiri.
Tuhan menghendaki untuk kita berjalan di jalan-jalanNya, berpikir, menilai & mengambil keputusan seperti kalau Dia sendiri ada pada situasi yang sama seperti yang sedang kita hadapi.

Dunia-nya Tuhan adalah dunia yang penuh mujizat & keajaiban. Dengan kita mengadopsi pikiran & sudut pandang Tuhan - menyelaraskan seluruh aspek kehidupan kita, membangun keyakinan yang selaras dengan apa yang Roh nyatakan tentang pikiran & sudut pandang Tuhan - sesungguhnya secara rohani kita sedang 'dibawa masuk' ke dalam dunia-nya Tuhan; saat kita ada didalam dunia-nya Tuhan, apapun yang kita lihat sebagai fakta/ situasi lahiriah yang sedang kita hadapi, akan jadi nampak berbeda!

Tuhan ingin untuk selalu menggendong kita melewati apapun juga (Yes 46:4) Yang harus kita lakukan adalah belajar mempercayai Dia dan terus menyelaraskan seluruh aspek kehidupan kita sesuai dengan apa yang Dia firmankan. Dengan kita terus memegang firmanNya, maka Kita menjalani 'rimba' kehidupan ini dengan mengandalkan kekuatan dari 'SANG RAJA' - sahabat jiwa dan Roh Kita.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

KEBANGUNAN ROHANI YANG SEJATI

    Istilah KKR (Kebaktian Kebangunan Rohani) sudah menjadi istilah yang begitu akrab ditelinga orang Kristen dari berbagai denominasi dan organisasi. Istilah ini muncul dan menjadi ciri khas dari gereja-gereja beraliran Pentakosta dan Kharismatik sejak tahun 70-an dan menjadi istilah yang akrab sekitar tahun 1990-an hingga kini. Karakteristik ibadah-ibadah dalam KKR meliputi khotbah yang ringan dan impresif, penyembuhan massal, pujian dan penyembahan, ibadah yang tidak terikat liturgi, pembahasan mengenai kuasa Yesus, pengusiran roh-roh jahat, pengurapan dengan minyak, kotbah perihal akhir zaman dan kekudusan, bahkan ajaran perihal Teologi Sukses atau Teologi Kemakmuran yang biasa disebut Teologi Anak Raja. Namun demikian apakah hakikat Kebangunan Rohani itu? Benarkah kebaktian-kebaktian KKR yang merebak sekitar tahun 1990-an hingga sekarang merupakan kebangunan rohani yang sejati? Sebelum kita membahas pertanyaan-pertanyaan tersebut, ki...

Gereja dan Kehidupan Bergereja

Pernah  gak sih  kita beranggapan bahwa ibadah yang kita lakukan setiap hari minggu hanya merupakan suatu kegiatan yang boleh ada dan boleh tidak ada? Pernah  gak sih  ketika kita bangun pagi di hari Minggu, kita mengasihani diri dan memutuskan untuk melanjutkan tidur kita dengan alasan (lebih tepatnya: alibi)  ngantuk  karena semalam menghadiri acara  sweet seventeen party;  dan kalau mau lebih baik sedikit,  yah karena semalam belajar terlalu larut; atau alasan yang lebih "terkesan" rohani yaitu karena semalam kita membaca Alkitab dan saat teduh terlalu lama; atau ada pelayanan sampai larut sehingga kurang tidur (masih mending  sedikit  sih , tapi tetap salah!). Jika dibandingkan dengan hari-hari lain, kita sebaliknya dengan rajin bangun pagi untuk sekolah, kuliah, ataupun bekerja karena hal itu lebih penting daripada ke gereja. Lagipula hari Minggu merupakan hari peristirahatan dan kita harus menggunakan waktu tersebut dengan "sebaik-baiknya" untuk melampiaskan...

Kebaktian Padang Paskah 2014

  Shaloom, sebelumnya kami Majelis dan Gembala Jemaat GIA Pasar Minggu Jakarta mengucapkan selamat Paskah bagi umat-Umat Tuhan diseluruh jagad raya, Ibadah kebaktian Padang GIA Pasar Minggu Jemaat Pasar Minggu diadakan pada tanggal 20 April 2014, bertepatan dengan perayaan Paskah dengan tema yang disesuaikan dengan PGI yaitu "Kebangkitan-Nya Memulihkan Kehidupan" (bdk. Flp. 3:10-11) GIA Pasar Minggu Tahun ini melaksanakan kebaktian Padang di Taman Impian Jaya Ancol Jakarta dengan dihadiri Jemaat dan Simpatisan gereja yang hadir 78 Jiwa, Puji Tuhan Acara yang berlangsung pada hari minggu tersebut dapat berjalan Lancar, dengan di awali dengan Kebaktian, lalu perlombaan dan games/kuis bagi Jemaat, sukacita dan kebahagiaan tentu saja dirasakan oleh Jemaat. Pada hari tersebut pula, Seorang pemuda dari PRBK GIA Pasar minggu bernama Hendro Sirait berulang tahun ke 28, kiranya Tuhan Yesus memberkatinya di masa Muda dan Seterusnya, semoga Sdr. Hendro senantiasa melakukan p...